HALO!!!! Postingan saya kali ini akan membahas mengenai Business Model
Canvas. Sebelum kita membahas lebih lanjut apa itu Business Model Canvas (BMC),
mari kita bahas dulu mengenai business model.
Business model sebenarnya adalah frame dari sebuah rencana bisnis dengan
memikirkan bagaimana perusahaan akan mendapatkan keuntungan atau pendapatan
dengan memperhitungkan semua komponen bisnis. Pengertian sederhananya adalah
bagaimana perusahaan akan menghasilkan uang. Itulah yang harus dipikirkan!
Business Model Canvas (BMC) ialah suatu kerangka kerja yang membahas
model bisnis dengan disajikan dalam bentuk visual berupa kanvas lukisan, agar
dapat dimengerti dan dipahami dengan mudah. Model ini digunakan untuk
menjelaskan, memvisualisasikan, menilai, dan mengubah suatu model bisnis, agar
mampu menghasilkan kinerja yang lebih optimal
BMC dapat digunakan untuk semua lini bisnis tanpa terbatas sektor
usahanya. BMC sangat membantu untuk mempercepat proses analisis kekuatan dan
kekurangan bisnis. Dengan mengetahui kekuatan dan kelemahan, maka analisis
kebutuhan dan profit dapat dilakukan dengan cepat.
9 Elemen dalam 9 Building Blocks adalah:
1. Customer
Segments: Siapakah pelanggan kita? Apa yang mereka pikirkan, rasakan, lihat dan
lakukan terhadap produk kita?
2. Value
Propositions: Apa yang menarik tentang proposisi nilai? Mengapa pelanggan
membeli dan menggunakan produk kita?
3. Channels:
Bagaimana value ini dipromosikan, dijual, dan disampaikan. Apakah channels yang
kita pakai selama ini bekerja dengan baik untuk menghasilkan uang ?
4. Customer
Relationships: Bagaimana Anda berinteraksi dengan pelanggan melalui pengalaman
mereka terhadap produk Anda selama ini ?
5. Revenue
Streams: Bagaimana bisnis memperoleh penghasilan dari proposisi nilai ?
6. Key
Activities: Apakah strategi unik yang harus dimiliki perusahaan untuk dapat
bersaing? Apa saja kegiatan yang harus dilakukan perusahaan?
7. Key
Resources: Apa aset unik yang strategis yang harus dimiliki perusahaan agar
dapat bersaing?
8. Key
Partnerships: Siapa saja partner bisnis yang perlu digandeng agar bisnis
berjalan baik? Partnership mana yang tidak diperlukan agar perusahaan dapat
fokus pada partnership yang utama.
9. Cost
Structure: Apakah cost bisnis yang paling utama? Bagaimana cost terkait dengan
pendapatan?
Contoh dari Bussines Model Canvas
makanan:
Secara garis besar, perusahaan
dapat memilih apakah ingin menjadi cost-driven (mengutamakan penekanan biaya)
atau value-driven (mengutamakan keunggulan produk). Cost Structure dapat
memiliki beberapa karakteristik, seperti fixed cost, variable cost, economies
of scale, economies of scope.
Sembilan hal ini perlu dijawab baik
oleh bisnis perorangan maupun bisnis yang sudah berjalan. Semoga tidak ada yang
terlewat untuk dipikirkan menuju bisnis yang lebih mengutungkan!
Baik itu saja yang bisa saya
sampaikan, apabila ada kata kata yang kurang baik mohon maaf sebesar-besarnya
dan sekali lagi saya ucapkan terima kasih.